Seminar Peringatan Hari Bumi Sedunia 2025 – Universitas Prabumulih

Halo, Mahasiswa Universitas Prabumulih!

Pada 22 Mei 2025, dalam rangka memperingati Hari Bumi Sedunia, Universitas Prabumulih menggelar kegiatan Seminar dan Aksi Lingkungan dengan tema: “Satu Pohon, Seribu Kehidupan untuk Lingkungan Lestari” bukan hanya sekadar tema, tetapi juga seruan untuk bertindak nyata dalam menjaga keberlangsungan bumi yang kita cintai.

Tema ini menggambarkan bagaimana satu tindakan kecil—seperti menanam pohon—dapat memberikan dampak besar bagi kehidupan berbagai makhluk hidup, serta berkontribusi pada kelestarian ekosistem dalam jangka panjang. Kegiatan ini menjadi momentum penting bagi seluruh civitas akademika Universitas Prabumulih untuk memperkuat kesadaran dan rasa tanggung jawab terhadap isu-isu lingkungan yang semakin mendesak, seperti perubahan iklim, penggundulan hutan, dan pencemaran lingkungan.

Seminar Edukasi Lingkungan

Seminar ini menjadi salah satu inti dari rangkaian kegiatan dalam peringatan Hari Bumi Sedunia di Universitas Prabumulih. Didesain sebagai forum ilmiah yang tetap interaktif dan membumi, seminar ini bertujuan untuk membuka wawasan mahasiswa serta peserta lainnya mengenai berbagai isu krusial yang tengah dihadapi lingkungan saat ini. Materi yang disampaikan mencakup beragam topik, mulai dari dampak nyata perubahan iklim, pentingnya pelestarian hutan dan keanekaragaman hayati, hingga peran vital generasi muda dalam membangun masa depan yang berkelanjutan. Dengan pendekatan yang edukatif dan aplikatif, peserta diajak untuk tidak hanya memahami permasalahan, tetapi juga mencari solusi konkret yang bisa dilakukan dari skala individu maupun komunitas.

Para narasumber yang hadir berasal dari latar belakang yang kompeten di bidangnya, baik dari kalangan akademisi, praktisi lingkungan, maupun perwakilan pemerintah. Mereka tidak hanya berbagi teori dan data, tetapi juga pengalaman lapangan yang menginspirasi dan membangkitkan kepedulian peserta terhadap kondisi bumi saat ini. Lebih dari sekadar sesi ceramah, seminar ini menjadi ruang refleksi dan diskusi terbuka—tempat di mana kesadaran dibangun dan semangat aksi dilahirkan. Diharapkan, pengetahuan yang diperoleh tidak berhenti di dalam ruangan, tetapi menjadi awal dari langkah nyata dalam menjaga dan merawat lingkungan.

Sebagai bentuk dukungan nyata dari pemerintah daerah, kegiatan ini turut dihadiri oleh Bapak Franky Nasril, S.Kom., MM., selaku Wakil Wali Kota Prabumulih. Kehadiran beliau memberikan semangat dan inspirasi tersendiri bagi para peserta, sekaligus menjadi bukti bahwa sinergi antara pemerintah dan generasi muda sangat penting dalam upaya menjaga kelestarian alam.

Kata sambutan Dari bapak Walikota Prabumulih, Bapak Franky Nasril, S.Kom., MM

Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya aksi nyata, kolaborasi lintas sektor, dan peran aktif mahasiswa dalam menciptakan masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan. Dukungan beliau juga terlihat dalam partisipasi langsung pada kegiatan penanaman pohon dan pembagian bibit kepada peserta seminar.

Dalam sambutannya, beliau juga menyampaikan apresiasi atas semangat mahasiswa, khususnya adik-adik MAPALA, dalam menggerakkan kegiatan yang bertujuan untuk menyelamatkan lingkungan. Beliau juga mengajak seluruh peserta dan generasi muda untuk turut berperan aktif dalam menjaga lingkungan, dimulai dari hal sederhana seperti tidak membuang sampah sembarangan. Menurut beliau, perubahan besar dimulai dari kesadaran kecil yang dilakukan secara konsisten oleh banyak orang.Melalui kegiatan ini, Universitas Prabumulih berharap dapat menanamkan nilai-nilai kepedulian lingkungan yang berkelanjutan kepada seluruh mahasiswanya, serta mendorong terbentuknya komunitas akademik yang aktif dalam menjaga dan merawat bumi.

Melalui seminar dan aksi nyata seperti penanaman pohon dan pembagian bibit kepada peserta, diharapkan kegiatan ini mampu menginspirasi dan menggerakkan lebih banyak pihak untuk mengambil peran aktif dalam menjaga kelestarian lingkungan, dimulai dari langkah sederhana di lingkungan sekitar kita.

Pembagian Bibit Gratis kepada Peserta

Pembagian bibit gratis kepada peserta, sebagai bentuk tindak lanjut dari semangat pelestarian lingkungan, setiap peserta yang hadir dalam kegiatan ini menerima bibit pohon secara gratis. Inisiatif ini bertujuan untuk mendorong partisipasi aktif seluruh peserta agar tidak hanya berhenti pada tataran wacana, tetapi juga melanjutkannya dalam bentuk aksi nyata di lingkungan masing-masing. Bibit-bibit yang dibagikan diharapkan dapat ditanam di halaman rumah, lingkungan sekitar, atau bahkan di ruang terbuka hijau yang tersedia. Melalui langkah sederhana ini, peserta diajak untuk mengambil bagian langsung dalam proses penghijauan dan perbaikan kualitas udara di sekitar mereka.

Tak hanya itu, pembagian bibit juga menjadi simbol harapan: bahwa satu pohon yang ditanam hari ini, bisa menjadi sumber kehidupan di masa depan. Aksi ini menjadi wujud komitmen bersama dalam membangun budaya peduli lingkungan yang berkelanjutan.

Penanaman Bibit Pohon

Sebagai bentuk nyata kepedulian terhadap bumi, kegiatan penanaman pohon menjadi salah satu agenda utama dalam rangkaian peringatan Hari Bumi Sedunia di Universitas Prabumulih. Penanaman pohon bukan hanya simbolis, tetapi juga merupakan aksi konkret dalam upaya memperbaiki kualitas lingkungan dan menciptakan udara yang lebih bersih serta sejuk.

Kegiatan ini dilaksanakan secara bersama-sama oleh berbagai elemen kampus, mulai dari Bapak ketua yayasan, Rektor dan jajaran pimpinan universitas, para Dekan, dosen, serta mahasiswa, khususnya dari kalangan MAPALA (Mahasiswa Pecinta Alam). Turut hadir pula Bapak Franky Nasril, S.Kom., MM., selaku Wakil Wali Kota Prabumulih, yang secara langsung ikut serta dalam proses penanaman.

Kebersamaan antara sivitas akademika dan pemerintah daerah dalam kegiatan ini mencerminkan kolaborasi yang harmonis dalam mewujudkan komitmen terhadap pelestarian lingkungan. Tidak hanya sekadar seremoni, kegiatan ini menjadi titik awal terbentuknya budaya sadar lingkungan di lingkungan kampus, di mana menanam pohon dipandang sebagai investasi jangka panjang bagi generasi mendatang.

Melalui aksi ini, diharapkan setiap pohon yang ditanam akan tumbuh menjadi pengingat akan pentingnya menjaga alam dan menjadi warisan hijau yang terus hidup di tengah perkembangan zaman.

Sesi Foto Bersama

Sebagai penutup dari rangkaian kegiatan Hari Bumi Sedunia, dilakukan sesi foto bersama yang diikuti oleh seluruh peserta, panitia, jajaran pimpinan universitas, para dekan, dosen, mahasiswa, serta tamu kehormatan Wakil Wali Kota Prabumulih, Bapak Franky Nasril, S.Kom., MM. Sesi ini menjadi momen penting yang tidak hanya mendokumentasikan kebersamaan, tetapi juga merekam semangat kolaborasi dalam menjaga dan mencintai lingkungan. Wajah-wajah yang penuh antusias dan senyum bangga merefleksikan komitmen seluruh elemen kampus dan pemerintah daerah untuk terus berkontribusi dalam upaya pelestarian bumi. Foto bersama ini menjadi simbol bahwa menjaga lingkungan adalah tanggung jawab bersama—yang hanya bisa tercapai jika dilakukan dengan semangat gotong royong, solidaritas, dan kepedulian lintas generasi.

Penutup: Kesan, Harapan, dan Manfaat

Kegiatan peringatan Hari Bumi Sedunia di Universitas Prabumulih tahun ini meninggalkan kesan mendalam bagi seluruh peserta. Antusiasme dan keterlibatan aktif dari berbagai pihak—mulai dari pimpinan kampus, dosen, mahasiswa, hingga pemerintah daerah—membuktikan bahwa semangat untuk menjaga bumi masih hidup dan terus tumbuh di tengah-tengah kita. Kehadiran Bapak Franky Nasril, S.Kom., MM., Wakil Wali Kota Prabumulih, semakin memperkuat pesan bahwa pelestarian lingkungan adalah tanggung jawab bersama, yang membutuhkan sinergi antara dunia pendidikan dan pemerintah. Dari kegiatan seminar, penanaman pohon, hingga pembagian bibit gratis, peserta tidak hanya mendapatkan pengetahuan baru, tetapi juga mengalami langsung bagaimana langkah kecil bisa membawa perubahan besar bagi lingkungan. Aksi nyata ini diharapkan menjadi awal dari kebiasaan baik yang berkelanjutan. Harapannya, kegiatan seperti ini tidak berhenti pada momen seremonial, tetapi menjadi budaya yang melekat dalam kehidupan sivitas akademika Universitas Prabumulih. Setiap individu diajak untuk menjadi agen perubahan—yang tidak hanya peduli, tetapi juga turut bertindak. Karena menjaga bumi bukan hanya tentang hari ini, melainkan tentang memastikan kehidupan yang lebih baik bagi generasi yang akan datang.

Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam menyukseskan kegiatan peringatan Hari Bumi Sedunia di Universitas Prabumulih. Terima kasih kepada Bapak Franky Nasril, S.Kom., MM., Wakil Wali Kota Prabumulih, atas dukungan dan kehadirannya yang menjadi semangat tersendiri bagi kami semua. Penghargaan yang setulus-tulusnya juga kami sampaikan kepada Rektor, jajaran pimpinan universitas, para dekan, dosen, staf, dan seluruh mahasiswa yang telah turut berpartisipasi aktif dari awal hingga akhir kegiatan.

Tak lupa, apresiasi kami tujukan kepada seluruh panitia dan relawan yang telah bekerja keras demi terselenggaranya acara ini dengan baik dan lancar. Semoga semangat kolaborasi, kepedulian, dan cinta terhadap lingkungan yang telah ditanamkan melalui kegiatan ini dapat terus tumbuh dan mengakar kuat, tidak hanya di lingkungan kampus, tetapi juga di tengah masyarakat luas.

Mari terus jaga bumi, karena masa depan dimulai dari langkah kecil yang kita ambil hari ini.

Berita Lainnya

Derlin Agustin Praticia

Derlin Agustin Praticia

Bagikan ke

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *